Mataku memandang dan kulihat sebuah dunia yang kukenal
Dunia yang penuh warna dan arti, dunia yang begitu mempesona
Namun ku tak tersenyum, ku tak tertawa
Adakah keraguan, ataukah sebuah penyesalan
Pada akhirnya, kutanya diriku, Mengapa
Hatiku dipenuhi keraguan dan kebimbangan
Awan gelap menyelimuti relung hatiku
Kabut menutup jalan pikiranku
Kucoba dan kucoba tuk menjernihkan segala
Kegelapan tetap ada bersama bayangku
Pada akhirnya, kutanya diriku, Mengapa
Kutanya padamu takdir !!
Kutanya padamu nasib !!
Dengan asa yang mulai pudar
Berharap menemukan sang jawab
Jika dunia begitu indah
Mengapa hidup penuh musibah
Sang takdir tlah kusembah
Berharap kau memberi berkah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar